Prakiraan BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 20-21 Januari 2025

  • Share

KOMPAS.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis potensi cuaca hujan lebat dan angin kencang di beberapa wilayah Indonesia pada Senin (20/1/2025) hingga Selasa (21/1/2025).

Menurut BMKG, fenomena cuaca seperti angin monsun Asia, gelombang ekuator Rossby dan Kelvin, OLR negatif, serta bibit siklon tropis, menyebabkan peningkatan hujan di Indonesia.

“Hingga sepekan ke depan, sejumlah wilayah di Indonesia masih akan menghadapi potensi curah hujan yang signifikan,” ujar BMKG dalam pernyataan resminya.

Curah hujan yang tinggi dapat meningkatkan potensi terjadinya bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.

Oleh sebab itu, masyarakat diimbau agar terus memantau informasi cuaca terkini dari BMKG.

Baca juga: Pakai Payung Saat Hujan Bisa Tersambar Petir? Ini Penjelasan Peneliti Petir ITB

Faktor penyebab hujan beberapa hari ke depan

BMKG memperkirakan, fenomena La Nina yang lemah juga masih akan berlangsung hingga pertengahan 2025.

Selain itu, gelombang atmosfer seperti Rossby Ekuator dan Kelvin masih dapat memicu pertumbuhan awan konvektif yang akan melintasi wilayah Indonesia hingga beberapa hari ke depan.

“Bibit siklon tropis yang aktif di wilayah selatan Indonesia memberikan dampak tidak langsung terhadap pertumbuhan hujan di wilayah Indonesia khususnya bagian selatan,” lanjut BMKG.

Baca juga: Kenapa Mi Kuah Hangat Enak Disantap Saat Hujan?

Sirkulasi siklonik yang terpantau di perairan barat Aceh juga ikut berkontribusi terhadap dinamika atmosfer Indonesia terutama wilayah Sumatera dan Kalimantan.

Bibit siklon tropis 90S diprakirakan masih berada di Samudra Hindia selatan Jawa Timur, sedangkan 91S berada di Samudra Hindia sebelah selatan NTT.

Kondisi ini berpotensi membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) dan meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, serta ketinggian gelombang laut di beberapa daerah.

Kelembaban udara di lapisan bawah dan atas yang cenderung basah serta labilitas lokal yang kuat, turut mendukung pembentukan awan-awan konvektif secara lokal.

Hal ini berpotensi menciptakan cuaca hujan di wilayah Indonesia selama sepekan ke depan.

Baca juga: BMKG Deteksi Bibit Siklon Tropis 99S Saat Puncak Musim Hujan, Apa Dampaknya?

Wilayah yang berpotensi hujan lebat dan angin kencang

Berikut daftar wilayah yang berpotensi hujan lebat dan angin kencang pada 20-21 Januari 2025:

Senin, 20 Januari 2024

Hujan intensitas rendah

  • Jambi

Hujan intensitas sedang

  • Aceh
  • Sumatera Utara
  • Sumatera Barat
  • Riau 
  • Kepulauan Riau
  • Sumatera Selatan
  • Bengkulu
  • Lampung
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • DI Yogyakarta
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Utara
  • Sulawesi Utara
  • Gorontalo
  • Sulawesi Tengah
  • Papua Barat

Hujan intensitas lebat

  • Kepulauan Bangka Belitung
  • Jawa Tengah
  • Jawa Timur
  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur
  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Selatan
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Selatan
  • Sulawesi Tenggara
  • Maluku Utara
  • Maluku

Hujan intensitas sangat lebat

  • Papua

Hujan intensitas ekstrem

  • Nihil

Baca juga: Kapan Puncak Musim Hujan 2025? Ini Kata BMKG…

Selasa, 21 Januari 2024

Hujan intensitas rendah

  • Riau

Hujan intensitas sedang

  • Aceh
  • Sumatera Utara
  • Sumatera Barat
  • Jambi
  • Kepulauan Riau
  • Sumatera Selatan
  • Bengkulu
  • Lampung
  • Kalimantan Selatan
  • Kalimantan Utara
  • Gorontalo
  • Sulawesi Barat

Hujan intensitas lebat

  • Kepulauan Bangka Belitung
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • DI Yogyakarta
  • Jawa Timur
  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Timur
  • Sulawesi Utara
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Selatan
  • Maluku Utara
  • Maluku
  • Papua Barat
  • Papua

Hujan intensitas sangat lebat

  • Nusa Tenggara Timur

Hujan intensitas ekstrem

  • Sulawesi Tenggara

Demikian prakiraan cuaca BMKG pada 20-21 Januari 2025. Masyarakat Indonesia diimbau waspada potensi hujan lebat disertai petir, serta jalanan licin.

  • Share