JAKARTA, KOMPAS.com – Pedagang kopi keliling atau populer disebut starling berinisial AD (29) dalam kondisi kritis usai dikeroyok lalu dibacok oleh orang tak dikenal (OTK) di Jalan Boulevard Raya Gading Serpong, Pakulonan, Kepala Dua, Kabupaten Tangerang, Minggu (12/1/2025) pukul 02.30 WIB.
“Korbannya kondisinya kritis,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi, Jumat (24/1/2025).
Oleh karena itu, AD saat ini masih dalam perawatan intensif akibat luka bacok di kepalanya.
Baca juga: Pedagang Starling yang Dibacok di Tangerang Masih Tak Sadarkan Diri, Pelaku Masih Buron
Terkini, polisi menangkap VMK (21), salah satu pelaku pengeroyokan terhadap AD.
Penangkapan terhadap VMK dilakukan oleh Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya di wilayah Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan, Kamis (23/1/2025).
“Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya akhirnya salah satu tersangka berhasil diamankan. Itu saudara VMK,” kata Ade Ary.
Diberitakan sebelumnya, AD dikeroyok dan dibacok di Jalan Boulevard Raya Gading Serpong, Pakulonan, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Minggu (12/1/2025).
Menurut keterangan seorang saksi berinisial I (34), AD yang awalnya tengah berjualan tiba-tiba didatangi oleh empat orang tidak dikenal (OTK).
“(Mereka) meminta rokok dan tidak mau membayar,” kata Ade Ary dalam keterangannya, Kamis (23/1/2025).
Karena para pelaku tak mau membayar, AD berusaha menagihnya hingga akhirnya terjadi perselisihan. AD sempat dipukul oleh salah satu pelaku karena kesal ditagih.
Baca juga: Pedagang Starling di Tangerang Dikeroyok Orang yang Tak Mau Bayar Dagangannya
Setelah dipukul, AD langsung melarikan diri ke arah pintu keluar outlet Monkey King Gading Serpong yang tidak jauh dari lokasi.
“Kemudian dikejar oleh pelaku. Setelah dikejar, terjadilah lagi keributan antara korban dengan pelaku,” ujar Ade Ary.
Pada momen ini, salah satu pelaku membacok korban dengan senjata tajam ke arah kepala bagian belakang AD. Hal ini langsung membuat korban jatuh dan pingsan.
“Melihat adanya kejadian tersebut, korban dilakukan pertolongan oleh saksi I dengan membawanya ke Rumah Sakit Murni Asih Kelapa Dua,” kata Ade Ary.
