Tes Pramusim MotoGP 2025 – Sikap Ducati saat Temukan Masalah Buat Marc Marquez Akhirnya Paham Mengapa Desmosedici GP Jadi Motor Terbaik

  • Share

BOLASPORT.COM – Marc Marquez melesat cukup tajam pada hari pertama hasil tes pramusim MotoGP 2025 di atas Ducati Desmosedici GP25, meski masih temui beberapa masalah.

Musim baru diawali Marquez dengan kesan positif ketika berhasil mencatatkan waktu impresif pada tes pramusim MotoGP 2025, Rabu (5/2/2025).

Sempat tertahan di barisan belakang dan tengah, Juara Dunia delapan kali itu melesat di detik-detik terakhir sesi hari pertama di Sirkuit Sepang, Malaysia.

Marquez melejit ke peringkat dua tercepat, hanya berselisih 0,051 detik dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang tak kalah impresif dan konsisten cepat.

Start yang baik di hari pengujian membuat Marquez cukup senang. Tetapi dia juga menyampaikan rasa iba atas apa yang terjadi pada juara dunia bertahan, Jorge Martin (Aprilia) yang mengalami highside dan terpaksa absen di sisa dua hari tes ke depan.

Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2025 – Jorge Martin Paling Horor, 3 Pembalap Balik ke Eropa Usai Jadi Tumbal Sirkuit Sepang

“Pertama-tama saya mendengar anda membicarakan tentang Jorge Martin, saya harap dia segera cepat pulih,” kata Marc Marquez kepada MotoGP.com, setelah tes hari ini.

“Saya belum tahu jelasnya bagian mana saja dia cedera, tapi yang pasti itu kecelakaan yang sangat keras,” lanjutnya.

Marquez kemudian mulai masuk ke pembicaraan tentang hari pertamanya bekerja untuk Ducati dengan motor Desmosedici GP25 yang mulai ‘jadi’.

Pada tes pascamusim di Barcelona tahun lalu, dia dan Francesco Bagnaia alias Pecco masih pakah GP25 yang statusnya masih ‘pre-level’.

“Kami memulai dengan baik, terutama karena saya merasa nyaman sejak awal dan semuanya terasa lebih mudah,” ungkap Marquez.

“Memastikan feedback sudah tepat tentang perasaan enak atau tidak dengan motornya,lalu yang terpenting adalah kami semua mulai bekerja sama dengan tim, dengan Pecco, para teknisi, untuk memahami GP25 dan segala permasalahannya, sewajarnya ketika menguji motor baru di trek,” tandasnya.

Marquez tidak menutupi bahwa ada beberapa masalah yang muncul saat dia menguji Desmosedici GP25 hari ini. Tetapi masih dalam tahap wajar.

Dia menuturkan bahwa fokus utamanya akan ada di bagian mesin yang tampaknya masih agak ‘rewel’.

Namun dari masalah itulah, pembalap berjuluk Si Semut dari Cervera itu juga menyadari satu hal akan atmosfer atau budaya kerja skuad Si Merah Borgo Panigale.

“Program untuk besok masih belum tahu, namun saya akan fokus ke area mesin, kami analisis semua, karena ada beberapa masalah,” kata Marquez,

“Tetapi yang jelas saya mengerti mengapa bisa Ducati punya motor terbaik di grid saat ini. Itu karena mereka sangat berani, maksud saya sangat tenang ketika menemukan masalah yang muncul, dan mereka berusaha memperbaikinya,” paparnya.

Untuk target pada dua hari tersisa di Sepang atau minggu depan di tes pramusim kedua di Thailand, Marquez juga tidak muluk-muluk.

Dia mau memperbaiki masalah-masalah di mesin GP25, menyelaraskan feedback dengan Pecco Bagnaia, kemudian baru mengejar waktu ke pembalap tercepat.

“Masih ada dua hari (di Sepang), banyak yang harus dipahami dan diuji coba. Kami lebih banyak bekerja di mesin, karena itu bagian terpenting. Apalagi ketika ada homologasi dan di musim yang dibekukan.”

“Yang penting saya dan Pecco bisa mengutarakan komentar yang sama (tentang motornya). Kami saling membagi hasil kerja, saya di sisi satu, dia di sisi lain, demi  memperbaiki masalah yang kami temukan.”

“Teknisi Ducati juga bekerja sangat baik. Masih banyak yang harus kami tingkatkan dan saya akan berusaha mendekat dari para pembalap tercepat,” ucap Marquez.

Baca Juga: Rivalitas Dibalut Rekan Kerja, Murid Tertua Rossi Tak Sabar Jadi Saksi Terdekat Duel Bagnaia dan Marquez

  • Share