BOGOR, KOMPAS.com – Ribuan simpatisan memadati Sentul International Convention Center (SICC), Sentul, Bogor, Jawa Barat, untuk mengikuti acara perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-17 Partai Gerindra, Sabtu (15/2/2025).
Namun sayang, setelah acara usai, banyak simpatisan yang justru meninggalkan sampah nasi kotak di sekitar lokasi tersebut.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, area tersebut ditinggalkan dalam keadaan kotor, dipenuhi sampah yang berserakan. Sampah nasi kotak berderet di rumput dan pembatas jalan.
Sampah botol minuman pun juga ada di mana-mana. Sepertinya, para simpatisan belum mengikuti imbauan yang disampaikan. Ada banyak kantong berisi sampah seolah “menghiasi” lokasi acara.
Baca juga: Jalan Raya Sirkuit Sentul Macet Imbas Peringatan HUT Ke-17 Partai Gerindra
Seorang warga bernama Angga mengaku miris melihat banyaknya sampah yang bertebaran di rerumputan. Sampah nasi kotak sisa makanan itu tidak dibuang pada tempatnya.
Padahal, kata dia, pengelola SICC Sentul sudah menyediakan tempat sampah. “Mungkin karena sudah jadi budaya, jadi ya biasa aja disimpan di situ, dan mikirnya bakal dibersihin petugas,” ucap warga Bogor ini.
Partai Gerindra merayakan hari jadinya yang ke-17 pada 6 Februari 2025. Namun, puncak perayaannya digelar hari ini.
Dalam peringatan HUT ke-17 itu, hadir jajaran menteri Kabinet Merah Putih dan petinggi-petinggi partai politik.
Hadir di lokasi Menteri ESDM sekaligus Ketum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Menteri Koordinator Bidang Pangan sekaligus Ketum PAN Zulkifli Hasan, dan Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat sekaligus Ketum PKB Muhaimin Iskandar.
Baca juga: HUT ke-17 Gerindra di Sentul Disesaki Kader, yang Tak Tertampung Paksa Masuk
Lalu, Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan sekaligus Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
Presiden ke-7 RI Joko Widodo dan putranya Gibran Rakabuming Raka ikut hadir dalam acara.
Sementara, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri tak tampak di lokasi acara. Dia diwakili oleh Bendahara Umum Dolly Dondokambey dan Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah.
