jpnn.com, JAKARTA – Indikator Politik Indonesia (IPI) melaporkan sebanyak 79,3 persen publik merasa puas terhadap kinerja Presiden RI Prabowo Subianto sejak dilantik pada 20 Oktober 2024.
“Jadi, total ada 79,3 persen,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, Senin (27/1).
Temuan Indikator terhadap tingkat kepuasan publik untuk rezim Prabowo, tak berbeda jauh dari angka yang diungkapkan Litbang Kompas.
Diketahui, Litbang Kompas yang dilaksanakan pada 4-10 Januari mengungkapkan bahwa tingkat kepuasan publik pada rezim Prabowo sebesar 80,9 persen.
Baca Juga: Presiden Prabowo Resmikan PLTGU Jawa-1, Wujud Hilirisasi dan Transformasi Energi
Burhanuddin menyebutkan temuan pihaknya tidak berbeda jauh dengan Litbang Kompas meskipun sedikit lebih rendah.
“Kompas mengumumkan 80,9 persen. Kami temukan 79,3 persen. Sedikit lebih rendah dibanding Kompas, tetapi secara statistik tidak berbeda,” kata dia.
Sementara itu, Indikator dalam temuan teranyar menyebutkan sebanyak 16,9 persen publik masih tidak puas terhadap kinerja rezim Prabowo sejak berkuasa.
Survei Indikator dilakukan dengan menggunakan metode multi-stage random sampling dengan toleransi kesalahan atau margin of error 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca Juga: Prabowo Belajar dari PM India soal Pengentasan Kemiskinan
Indikator melakukan survei teranyar melalui wawancara secara tatap muka terhadap 1.220 orang responden pada 16-21 Januari 2025. (ast/jpnn)
Baca Juga: Prabowo Singgung Politikus Senior dan Diplomat, Presiden India Ungkit soal Bung Karno
Baca Juga: Saleh Daulay: Rencana Pertemuan Mega-Prabowo Pertanda Baik
