Sosok Pengganti Paul Munster Bersama Persebaya Surabaya,Sudah Tak Asing Bagi Bonek

  • Share
Sosok Pengganti Paul Munster Bersama Persebaya Surabaya,Sudah Tak Asing Bagi Bonek

SURYA.co.id, – Sosok pengganti Paul Munster di Persebaya Surabaya, tak asing bagi Bonek dan Bonita. 

Seperti diketahui, Paul Munster dipastikan absen pada laga Persebaya Surabaya vs PSBS Biak dalam lanjutan pekan ke-23 Liga 1 2024/2025. 

Laga itu akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Sabtu (15/2) mendatang. 

Absennya Paul Munster lantaran pelatih asal Irlandia Utara itu menerima kartu kuning di laga melawan Persis Solo pekan lalu. 

Kartu kuning itu merupakan yang keempat musim ini, membuat Munster harus kembali mendapatkan larangan mendampingi anak asuhnya untuk kedua kalinya. 

Sebelumnya, Munster juga absen mendampingi Bruno Moreira Cs saat menjamu Arema FC pada pekan ke-13 lalu. 

Saat Munster absen, Persebaya sendiri punya sosok yang dapat menggantikan. 

Sosok itu tak lain adalah Uston Nawawi. 

Baca juga: Jadwal Persebaya Surabaya vs PSBS Biak di Pekan Ke-23 Liga 1: Bajul Ijo Tanpa Sosok Penting

Baca juga: Persebaya Surabaya Siap Gigit Jari, Persib Bandung Tak Terkejar, Segera Juara Dua Kali Beruntun

Legenda yang kini menjabat sebagai assisten pelatih di Persebaya itu memang acapkali hadir saat dibutuhkan. 

Pada saat Munster absen, ia berhasil mempersembahkan kemenangan 3-2 atas Arema FC di hadapan puluhan ribu Bonek. 

Uston juga musim lalu sempat menjadi caretaker Persebaya Surabaya dalam dua periode. 

Periode pertama ia lakukan usai sepeninggal Aji Santoso. 

Persebaya di bawah Uston Nawawi kala itu menjelma menjadi tim yang sulit dikalahkan dengan identitas permainan pragmatisnya. 

Total ia membersamai Persebaya dalam lima pertandingan. 

Di lima pertandingan itu, ia berhasil mempersembahkan 4 kemenangan dan 1 hasil imbang. 

Setelah pertandingan kelimanya melawan Borneo FC, Persebaya mendatangkan pelatih baru yaitu Josep Gombau. 

Sayangnya pelatih asal Spanyol itu justru tak mampu memberikan hasil positif bagi Bajul Ijo. 

Hasil negatif berujung pada pemecatan dini bagi eks pelatih Timnas U23 Australia tersebut. 

Walhasil, Uston Nawawi kembali ditunjuk sebagai caretaker. 

Periode kedua Uston menjadi caretaker rupanya tak semulus pada periode pertama. 

Persebaya harus menderita 1 kekalahan dan 4 hasil imbang. 

Membuat posisi Bajul Ijo kala itu makin terancam di papan bawah. 

Kedatangan Paul Munster akhirnya menggugurkan posisi Uston Nawawi. 

Persebaya di bawah Paul Munster kala itu sedikit demi sedikit mendapatkan hasil positif sehingga tak perlu bertarung dengan zona degradasi pada akhir musim. 

Ini karena Persebaya mengakhiri musim di peringkat ke-12 dengan 42 poin. 

Profil Uston Nawawi

Sosok Uston Nawawi tentu tidak asing lagi bagi penikmat sepak bola Tanah Air.

Sempat satu tahun menimba ilmu bersama PSSI Baretti di Italia, Uston Nawawi pun kembali ke Tanah Air dan bergabung Persebaya pada tahun 1996.

Pada musim perdananya bersama Persebaya, Uston Nawawi pun langsung menuai kesuksesan.

Ia langsung membantu Bajul Ijo menjuarai Liga Indonesia musim 1996/1997.

Sukses bersama Persebaya mengantar Uston Nawawi masuk Timnas Indonesia yang akan bersaing di SEA Games 1997.

Uston beruntung bisa masuk dalam skuat 18 pemain yang bermain di ajang multievent itu.

Saat itu Timnas Indonesia dihuni oleh banyak pemain mentereng, seperti Bima Sakti, Ansyari Lubis, dan Fakhri Husaini.

Namun sayangnya, Uston gagal membawa Timnas Indonesua meraih medali emas di ajang SEA Games 1996.

Kala itu, Timnas Indonesia dikalahkan oleh Thailand di partai final.

Tak cukup sampai disitu saja, Uston Nawawi kembali membawa Persebaya menjuarai Liga Indonesia pada tahun 2004.

Berdasarkan penelusuran Tribunnews, sosok Uston Nawawi memang masuk dalam jajaran legenda Persebaya Surabaya.

Selain berhasil meraih trofi dua kali, Uston juga menjadi pemain tersubur yang pernah dimiliki Persebaya.

Bagaimana tidak, ia berhasil mencetak 63 gol saat berkostum Persebaya.

Pencapaian tersebut terbilang luar biasa untuk seorang pemain yang berposisi sebagai gelandang.

Masuk ke Tim Persebaya

Sebelum ditunjuk menggantikan Aji Santoso untuk sementara waktu, Uston Nawawi sebelumnya telah masuk dalam manajemen Persebaya.

Sejak awal Juni lalu, ia didapuk menjadi direktur teknik Persebaya.

Penunjukkan Uston Nawawi sebagai direktur teknik diumumkan secara resmi oleh Persebaya Suraaya melalui media sosial pada Rabu (7/6/2023).

“Direksi PT Persebaya Indonesia menunjuk Uston Nawawi menjadi direktur teknik Persebaya. Dengan tambahan tugas itu, Uston bertanggung jawab melakukan sinkronisasi program kepelatihan di program youth development dengan tim senior Persebaya yang berlaga di Liga 1.”

Uston juga akan mendata pemain muda berbakat baik dari internal Persebaya maupun eksternal Persebaya, serta penjaringan pemain tim Elite Pro Academy (EPA) Persebaya bersama departemen amatir Persebaya.

Kini, hampir dua bulan menjabat posisi tersebut, ia langsung mengambil alih tim untuk posisi yang lebih tinggi.

Belum dipastikan ia akan seterusnya menggantikan Aji Santoso atau Persebaya mencari sosok lainnya.

Profil Uston Nawawi

Nama : Uston Nawawi

Tanggal Lahir : 6 September 1977 (45 tahun)

Tempat Kelahiran : Malang

Lisensi Kepelatihan : Lisensi Pro UEFA

Riwayat Bermain :

Persebaya (1996 – 2003)

PSPS Pekanbaru (2003)

Persebaya (2004 – 2008)

Persisan putra Samarinda (2008)

Persidafon (2009)

Deltras Sidoarjo (2009 – 2011)

Gresik United (2011)

Surabaya United (2012-2013).

  • Share
Exit mobile version