GridOto.com – Gaes, ternyata ganti filter udara di motor bekas kesayangan tiap jarak tempuh segini lho.
Hampir sebagian besar motor terutama motor injeksi menggunakan filter udara tipe kering berbahan kertas.
Filter kertas ini nggak seperti filter udara berbahan busa yang bisa dicuci kalau kotor
Filter udara kering bukan komponen yang bisa digunakan selamanya.
Filter udara kering yang ada di motor kalian wajib diganti secara berkala.
Nah, masing-masing pabrikan mempunyai jadwal untuk pergantian berkala filter udara kering.
Pada bengkel resmi Yamaha, filter udara kering wajib diganti pada usia 4.000 Km.
“Biasanya kalau bikers aktif, artinya setiap hari menggunakan motor untuk aktifitas di tempat yang berdebu, pada 4.000 km pemakaian biasanya sudah kotor,” buka Ayi Kurnia.
Ayi Kurnia selaku service advisor (SA) bengkel resmi Yamaha Putera Agung Ciganjur di Jalan Moch. Kahfi II No.40, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
“Bila udaranya bersih, dianjurkan untuk ganti filter udara setiap 9.000 km,” tambahnya saat ditemui.
Sedangkan pada motor Honda disarankan untuk ganti filter udara di atas 10.000 km.
“Untuk Honda disarankan untuk ganti filter udara setiap 16.000 Km,” jelas service advisor AHASS Catur Putra Jaya (CPJ) Ahmad Fauji.
Jadi misalkan bikers lakukan servis atau tune up ganti oli setiap 3.000 Km sekali.
“Berarti pergantian filter udara bisa dilakukan pada servis yang ke-5,” tambahnya.
Apa dampak filter udara motor kotor dibiarkan terus menerus?
“Sudah pasti throttle body (TB) juga ikutan kotor, bahkan imbasnya ruang bakar pun jadi kotor,” tambah Ayi.
Selain itu filter udara kotor juga menghambat masuknya udara ke ruang bakar.
“Efeknya proses pembakaran jadi terganggu berdampak pada performa motor, tarikan motor jadi lemot dan bisa boros bahan bakar,” tuturnya.
Nah, segitulah jarak tempuh untuk ganti filter udara di motor kalian gaes.
Baca Juga: Gara-gara Part Ini Lemah, Busi Motor Pengennya Diganti Terus
