Orang Indonesia Paling Jarang Batalkan Pesanan Hotel

  • Share

Bisnis.com, JAKARTA – Temuan dari laporan SiteMinder menunjukkan bahwa properti hotel di Indonesia memiliki tingkat pembatalan pemesanan terendah di dunia pada 2024, yaitu hanya 12%, delapan poin di bawah rata-rata global.

Pemesanan reservasi dalam menit-menit akhir sebelum check-in tercatat lebih mahal, dengan 90% pemesanan untuk satu atau dua malam, menempatkan Indonesia pada posisi ketiga di Asia untuk tren ini, setelah Malaysia dan Taiwan. 

Di antara pemesanan yang terjadi sepanjang 2024, permintaan dari wisatawan internasional tetap kuat, dengan 55% tamu berasal dari luar negeri.

Baca Juga : Tingkat Hunian Hotel di Kota Cirebon Stagnan

SiteMinder menyebutkan bahwa tren ini mencerminkan pasar hotel lokal yang berkembang pesat dan kompetitif. Namun, variasi harga yang minim di sepanjang hari dalam sepekan memberikan peluang jelas bagi para pelaku bisnis perhotelan untuk mengadopsi strategi penetapan harga yang lebih dinamis, untuk memastikan bahwa periode pertumbuhan ini dapat dimaksimalkan sepenuhnya.

Selain itu, para pemilik bisnis hotel agaknya bisa bernapas lega melihat tarif rata-rata per malamnya yang meningkat sepanjang 2024. 

Baca Juga : : Tarif Harian Rata-rata Hotel di Indonesia Naik Lebih dari Rp150 Ribu, Hari Senin Paling Mahal

Berdasarkan laporan terbaru dari SiteMinder, platform distribusi dan pendapatan hotel terkemuka di dunia, mengungkapkan bahwa tarif kamar hotel di Indonesia terus meningkat pada 2024, melampaui tarif tahun sebelumnya di setiap bulan dan meningkat sebesar 8% secara keseluruhan.

Temuan SiteMinder’s Hotel Booking Trends, berdasarkan lebih dari 125 juta pemesanan menunjukkan bahwa tarif rata-rata hotel di Indonesia mencapai puncaknya sebesar Rp2,67 juta per malam pada Agustus, bulan tersibuk bagi hotel-hotel di Indonesia.

Baca Juga : : Tingkat Hunian Hotel di Kota Malang Capai 57,02%

Uniknya di Indonesia, hari Senin justru menjadi malam paling mahal dalam sepekan, dengan tarif rata-rata Rp2,31 juta. Hal ini berbanding terbalik dengan tren global yang menunjukkan Jumat sebagai malam paling mahal. 

Indonesia juga menjadi satu-satunya negara di mana Sabtu justru mencatat tingkat rata-rata tarif terendah, di Rp2,09 juta. Dengan selisih Rp221.469 antara malam termahal dan termurah, selisih harga di Indonesia lebih kecil dari rata-rata harga global yang sebesar Rp489.423.

Berikut ini 12 Sumber pemesanan teratas untuk hotel-hotel di Indonesia sepanjang 2024:

1. Booking.com

2. Expedia Group

3. Agoda

4. Situs web hotel (direct bookings/ pemesanan langsung)

5. Traveloka

6. Hotelbeds

7. Trip.com

8. Tiket.com

9. Luxury Escapes 

10. MG Bedbank 

11. DidaTravel

12. WebBeds

Daftar ini mencerminkan dampak dari perjalanan internasional yang kuat pada 2024, dengan peningkatan jumlah kedatangan jarak jauh yang membuat Expedia Group mengalahkan Agoda untuk pertama kalinya sejak 2019. 

Trip.com juga naik dua peringkat berkat peningkatan volume perjalanan dari China. Hal ini juga berkat kinerja konsisten dari pemesanan melalui situs web hotel, yang tetap menjadi penghasil pendapatan keempat tertinggi untuk properti di Indonesia.

  • Share