BOLASPORT.COM – Legenda voli Korea Selatan, Kim Yeon-koung, perlahan berusaha mengajak skuad Incheon Heungkuk Life Insurance Pink Spiders kembali ke jalur kemenangan setelah alami fase sulit sejak dibekuk Red Sparks.
Pink Spiders mulai berlega hati setelah menambah satu kemenangan lagi pada putaran empat Liga Voli Korea, Selasa (21/1/2025).
Menjamu Hwaseong IBK Altos di Samsan World Gymnasium, Incheon, Korea Selatan, tim asuhan Marcello Abbodanza itu sukses mengemas kemenangan 3-1 (25-18, 18-25, 25-20, 25-23).
Kecolongan satu set tidak dianggap terlalu mengganggu bagi mereka.
Misi Pink Spiders yang jelas adalah menang dan kembali ke jalur kesuksesan.
Baca Juga: Hasil Indonesia Masters 2025 – Pil Pahit Ganda Putri Indonesia, Lanny/Fadia dan Nabila/Zahra Kandas usai Luput Manfaatkan Peluang Emas
Kemenangan ini turut menjauhkan Pink Spiders dari kejaran tim juara bertahan, Suwon Hyundai E&C Hillstate dan Daejeon JungKwanJang Red Sparks dalam klasemen Liga Voli Korea.
Kim Yeon-koung dkk masih di puncak klasemen dengan raihan 50 poin.
Hasil tersenut sangat berarti bagi Pink Spiders yang sempat mengalami masa sulit semenjak ditumbangkan Red Sparks di putaran ketiga.
Kekalahan waktu itu juga menjadi kekalahan pertama mereka setelah 14 laga selalu menang beruntun.
Mereka lantas sempat menelan empat kekalahan beruntun dan sering harus menjalani lima set bila mau meraih kemenangan.
Kim Yeon-koung sendiri menegaskan bahwa timnya sudah tidak terobsesi dengan rekor-rekor.
Pasang surut dalam performa tim adalah wajar dan Kim berharap dia dan rekan setimnya bisa melewati musim ini dengan lebih baik.
“Suasana tim baik,” ungkap Kim Yeon-koung dikutip Bolasport dari Newsis.
“Bahkan jika kami kalah, proses persiapan untuk pertandingan berikutnya bagus.”
“Ada banyak tempat untuk pemain asing, tapi dengan absennya satu pemain andalan (Tutku Burcu Yuzgenc), agak sulit untuk menyesuaikan suasana tim.”
“Tapi kami terus melakukannya dengan baik di bidang itu. Saya mencoba untuk mempersiapkan diri, dan saya pikir apa yang saya persiapkan selama pelatihan sudah keluar sekarang,” tandasnya.
Pengganti Tutku Yuzgenc sebenarnya sudah datang yaitu Marta Matejko.
Tetapi chemistry Kim dengan Matjeko belum begitu padu.
Kim tidak memungkiri bahwa beban jadi penyerang utama Pink Spiders kini akan lebih bertumpu padanya.
Sementara, tekanan akan terus mengarah ke Matejko.
Meski begitu, Kim yakin dengan proses latihan dan bergulirnya waktu, suasana tim akan segera solid lagi.
“Semua tim pernah merasakan seperti ini, tapi fakta bahwa kami memimpin dalam menjalani kompetisi ini adalah hal positif,” kata Kim.
“Meskipun ada pemain asing terpaksa keluar (karena cedera) dan kami kemudian kalah, sekarang adalah momen terpenting karena kami telah menemukan tren yang baik lagi.”
“Saya yakin jika kami mengelola poin dengan baik (dalam klasemen), kami bisa melakukannya (menang hingga akhir, termasuk memenangkan musim reguler. Saya akan terus berusaha melakukannya dengan baik.”
“Tidak ada tekanan, kami sedang menuju kemenangan musim reguler, kami bersiap memperjuangkan poin sampai akhir musim.”
“Bahkan jika kami tidak berhasil di musim reguler, masih akan ada playoff. Jika kami mempersiapkan diri seperti sekarang, kami dapat menunjukkan performa kuat di babak playoff atau di laga penentuan juara,” pungkas Kim Yeon-koung.
Baca Juga: Liga Voli Korea – Ledakan Pelatih IBK Altos Usai Minus 8 Poin dari Red Sparks, Sudah Rugi Besar walau Masih Tengah Musim