Siapa Pemilik SilverQueen? Merek Cokelat Asli Indonesia yang Terkenal

SilverQueen merupakan brand cokelat legendaris asal Indonesia yang sudah dikenal luas di berbagai kalangan masyarakat. Merek ini pertama kali diperkenalkan pada 1950 dan sejak saat itu menjadi salah satu pilihan utama para pecinta cokelat di Indonesia.

SilverQueen diproduksi oleh PT Perusahaan Industri Ceres, yang pada mulanya didirikan oleh Ming Chee Chuang. Berkat inovasi dan kualitasnya, SilverQueen sukses dan mampu bersaing dengan merek cokelat internasional dan tetap mempertahankan popularitasnya sampai sekarang.

Buat kamu yang ingin tahu kelanjutannya, yuk baca artikel di bawah ini! 

1. Kesuksesan Ming Chee Chuang menciptakan SilverQueen

SilverQueen ialah produk asli dari PT Perusahaan Industri Ceres yang sebelumnya terletak di Garut, Jawa Barat. Pengusaha di balik cokelat yang difavoritkan banyak orang ini adalah Ming Chee Chuang, seorang keturunan Tionghoa asal Burma.

Ia memulai usaha SilverQueen sesudah mengakuisisi NV Ceres, yang selanjutnya berkembang menjadi PT Perusahaan Industri Ceres dan berada di bawah naungan PT Petra Food. Perusahaan tersebut juga menjadi salah satu perusahaan besar pada masa penjajahan Belanda.

Mulanya, NV Ceres merupakan perusahaan milik orang Belanda yang pada akhirnya dijual. Ming Chee Chuang sukses membeli perusahaan tersebut. Pada 1950-an, ia mengganti nama NV Ceres menjadi PT Perusahaan Industri Ceres.

Melalui perusahaan tersebut, ia berhasil membuat brand cokelat asli Indonesia yang bisa bersaing dengan brand cokelat internasional seperti M&M, Lotte, Kitkat, Cadbury, dan Toblerone. Ia membuat produk cokelat dengan nama SilverQueen pada 1950.

Selain itu, ia menciptakan produk cokelat yang unik dibandingkan dengan yang lain. Ia mengombinasikan cokelat dengan kacang mete dan mengemasnya dalam bentuk batangan dengan merek SilverQueen. Produk ini langsung memperoleh respon positif dari penduduk Indonesia.

Baca Juga: Siapa Pemilik Cadbury? Cokelat Legendaris Asal Inggris!

Baca Juga: Siapa Pemilik Cadbury? Cokelat Legendaris Asal Inggris!

2. Dari Garut berpindah ke Bandung

Keberhasilan SilverQueen mendorong pemindahan pabrik yang mulanya terletak di Garut berpindah ke Bandung pada 1955. Ketentuan ini diambil sesudah Chee Chuang mendapatkan banyak pesanan, terlebih ketika diselenggarakannya Konferensi Asia-Afrika (KAA) di Bandung.

Ming Chee Chuang lalu mewariskan usaha ini kepada kedua anaknya, yakni John Chuang dan Joseph Chuang. Bersama-sama, mereka sukses untuk memajukan perusahaan keluarga ini menjadi salah satu perusahaan besar di Indonesia.

3. Berdirinya Petra Food dan perkembangan PT Industri Ceres

Pada 1984, anak-anak Chuang membangun perusahaan dengan nama Petra Food yang berkantor pusat di Singapura. PT Industri Ceres selanjutnya menjadi bagian dari Petra Food dan mulai menciptakan banyak produk seperti SilverQueen, Delfi, Ritz, Biskuit Selamat, Chunky, wafer Briko, Top, serta meises Ceres.

Walaupun SilverQueen berasal dari Indonesia dan mempunyai akar budaya lokal yang kuat, namun brand ini sukses melebarkan sayapnya di berbagai negara, sehingga membuatnya menjadi salah satu produk cokelat yang sangat dicari di Indonesia. Selain itu, SilverQueen juga terus berkembang dan berinovasi, mempertahankan citra merek yang kuat di pasar cokelat Indonesia.